Service Office Jakarta, Apartemen di Antasari Ini Dijual Rp45 Juta/M2

Jakarta Selatan masih menjadi tempat favorit utk rumah kelas menengah atas, baik rumah vertikal maupun rumah tapak (landed house). Terbaru Antasari Heights Residence yang dikembangkan PT Radinka Quatro Land (RQL) di Jl Pangeran Antasari. Apartemen single tower setinggi 32 lantai tersebut harganya Rp2,5 – 6 miliaran / unit. Antasari Heights service office jakarta Residence (AHR) membidik segmen menengah atas. Harganya kurang lebih Rp45 juta/m2. Ada tiga tipe yg ditawarkan 1 kamar (55 – 75 m2), 2 kamar (110 m2), serta 3 kamar (148 m2). Pengembangnya membidik para professional yang berkantor di koridor TB Simatupang, Jakarta Selatan. Unit dijual semi furnished, antara lain marble

tile, AC, sanitary, pemanas air, dan kitchen cabinet. Jumlah huniannya 360 unit mayoritas (80 persen) harganya Rp2,5 – 5 miliar. Pengembangnya optimis produknya akn terserap pasar kendati Kementrian Keuangan menurunkan batasan produk barang mewah di sektor properti dari Rp10 miliar menjadi Rp5 miliar ke atas. Properti senilai itu akan dikenakan PPnBM (Pajak Pertambahan Nilai Barang Mewah) 20 persen. “Saya yakin ada spend money yg kuat dari pembeli. Apalagi jml unit di atas Rp5 miliar serta luasan hampir 150 m2 cuma sedikit,” ujar Adhi Trirachmadi, CEO PT Radinka Quatro Land kepada housing-estate.com, di Jakarta, Rabu (20/5). Ketentuan loan to value (LTV)

atau rasio uang muka dengan nilai kredit jg tidak banyak pengaruhnya. Menurut Adhi, sebagian besar pembelinya membayar dgn cara cicilan bertahap kepada developer. Ia mengklaim capital gain apartemennya sekitar 22 persen/tahun serta akn meningkat menjadi 32 persen dalam 18 bulan ke depan. Adhi mengatakan, harga sewa apartemen sekelas AHR sebesar 1.200 – 3.000 dolar AS per bulan. Sejak dipasarkan April lalu telah terjual sekitar 12 persen, mayoritas (55-60%) dibeli investor. Apartemen yang menelan investasi Rp750 miliar ini ditargetkan rampung pada Desember 2017. Serah terima ditargetkan pada Januari-Maret 2018. Akhir bulan ini pembangunannya diperkirakan menginjak penerjaan pondasi. Selain membangun hunian vertikal

Radinka Grup virtual office jakarta jg menjadi pemegang saham sejumlah hotel di Bali serta Jakarta. Land bank-nya di Jabodetabek sekitar 40 hektar, sekitar 3,5 ha diantaranya adalah kawasan AHR. Tetapi dari 3,5 ha lahan AHR itu yang dikembangkan baru 9.500 m2. “Sisanya akn kita kembangkan dlm dua tahap, pengembangan tetap apartemen, bukan komersial,” ujarnya.

Service Office Jakarta, Apartemen di Antasari Ini Dijual Rp45 Juta/M2