Monday 11 May 2015

Pengekspor kayu jati di asia tenggara

Pengekspor karet terbesar di dunia Indonesia ingin kembali menjadi anggota pengekspor minyak yang tergabung dalam Organization of the Petroleum Exporting Countries (OPEC). Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said mengungkapkan, tujuan Indonesia menjadi anggota OPEC agar bisa mengikuti perkembangan pasar. Selama ini, Indonesia sangat ketinggalan terkait informasi harga minyak dan gas dunia. \”Saya juga https://twitter.com/bahasainggriskb sedang pertimbangkan, ingin kembali aktif dalam OPEC. Karena kita keluar, dinamika pasar kita tidak tanggap dengan cepat,\” kata Sudirman di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Kamis (7/5/2015). Jika Indonesia menjadi pengekspor minyak dapat menutup terjadinya praktik spekulan dalam pengadaan minyak untuk Indonesia. Pasalnya, sebagai pembeli akan semakin dekat dengan penjual. \”Itu


bagian dari menutup celah, karena muncul jarak pembeli dan penjual lebar. Kita mendekat,\” tuturnya. Menurut Sudirman, Indonesia masih layak menjadi anggota OPEC karena meski produksi migasnya menipis Indonesia masih sedikit mengekspor hasil minyaknya. Ia mengungkapkan, meski sudah tak lagi menjadi anggota, Indonesia masih diundang dalam pertemuan negara pengekspor minyak. Untuk tahap awal keanggotaan, Indonesia akan menjadi peninjau. \”Kita akan mohon supaya jadi peninjau dulu, supaya kita https://www.pinterest.com/bahasainggriskb/ bisa berinteraksi dengan market. Jadi tidak salah amat kalau jadi anggota. Berada di market dan interaksi dengan produsen besar harus dilakukan



Pengekspor kayu jati di asia tenggara

No comments:

Post a Comment