Dapat jahe membantu menurunkan kolesterol?
Jahe adalah bagian akar tanaman Zingiber officinale yang lama tanaman mencapai sekitar tiga kaki tinggi. Jahe dapat dikonsumsi sebagai kelezatan, obat atau rempah-rempah. Tanaman serbaguna ini sering disebut akar akar jahe atau jahe. Jahe dapat ditemukan dalam berbagai bentuk: ekstrak, kapsul, minyak, tanah, teh atau segar.
Telah ada banyak penelitian yang dilakukan untuk meneliti manfaat kesehatan yang mungkin jahe. Ginger kemampuan untuk memerangi seperti berbagai macam penyakit dan penyakit adalah karena dampaknya terhadap berlebihan peradangan yang merupakan penyebab utama dari banyak penyakit. Peradangan adalah cara alami tubuh berusaha untuk menyembuhkan dirinya sendiri dengan menjaga kita dari bergerak daerah yang meradang. Sayangnya peradangan tidak selalu pergi. Hal ini dapat menjadi masalah kronis dan menyebabkan lebih banyak masalah kesehatan. jual smart detox jakarta
Jahe telah terbukti untuk membantu memerangi: gerak sakit, mual, radang sendi, nyeri sendi, beberapa bentuk kanker, rasa sakit, peradangan, dingin dan flu pencegahan, migrain lega, kram menstruasi, gangguan pencernaan, kolik, mangkuk kesal, sirkulasi yang buruk dan daftar hanya berjalan.
Penelitian terbaru menunjukkan bahwa jahe mungkin juga memainkan peran penting dalam menurunkan kolesterol LDL (densitas rendah lipoprotein). Jahe diperkirakan untuk membantu menurunkan kadar LDL. Dalam sebuah studi oleh K. Srinivasan diterbitkan dalam “International Journal untuk Vitamin dan nutrisi penelitian” jahe ditunjukkan untuk membantu secara signifikan mengurangi kolesterol serum dan hepatic oleh merangsang konversi kolesterol asam empedu. Sekali dikonversi ke empedu, dapat dihilangkan dari tubuh.
Extract jahe ditunjukkan untuk menurunkan kolesterol dan LDL teroksidasi pada tikus dalam sebuah studi oleh Bianca Furman. Hasil yang sama diperhatikan dalam sebuah studi oleh R. pesawat-Navaei yang melibatkan subyek manusia. smart detox semarang
Ada kebutuhan untuk studi lebih pada penggunaan jahe untuk memerangi kolesterol, jahe terbukti yang memiliki sifat obat. Jika Anda memiliki kolesterol tinggi, berbicara dengan dokter Anda sebelum menambahkan jahe untuk melengkapi Anda melawan penyakit ini.
Dosis tinggi jahe telah dikenal untuk menyebabkan efek samping untuk beberapa. Efek samping termasuk: bersendawa, diare, mulas, mulut iritasi, sakit perut, ruam atau gatal-gatal, gatal, bengkak di mulut, wajah, bibir atau lidah, kesulitan bernapas dan detak jantung tidak teratur. Jadi hati-hati dan diskusi dengan dokter Anda diperlukan ketika membuat keputusan apakah atau tidak Anda harus menambahkan jahe untuk melawan kolesterol Anda.
Jadi perawatan harus diambil ketika mempertimbangkan menambahkan jahe untuk memerangi kolesterol tinggi.
Dapat jahe membantu menurunkan kolesterol?
No comments:
Post a Comment